Langsung ke konten utama

WUJUD SYUKUR KHATAM ALQUR'AN PERTAMA (11)

Minggu, 3 Mei 2020


Puasa di 10 hari pertama bulan Ramadhan sama seperti mengikuti teladan orang sholeh terdahulu dimana perintah puasa sudah ada sejak jaman dahulu, artinya kita memiliki pahala yang sama seperti orang sholeh terdahulu karena Allah maha adil dalam memberikan rahmat…sebagaimana diwajibkan kepada umat sebelum kalian…(Q.S al-Baqoroh:183)


Bisa membaca Al-Quran sampai khatam akan menjadi kebahagiaan sendiri.  Khatam Al-Quran maksudnya adalah sudah menyelesaikan membaca Al-Quran mulai dari surat Al-Fatihah (surat pembuka Al-Quran) sampai surat An-Naas (surat penutup Al-Quran).
Dalam hadist riwayat Muslim dikatakan bahwa Al-Quran dapat memberikan syafaat pada para pembacanya kelak di hari kiamat.
Rasulullah bersabda :
اقْرَءُوا الْقُرْآنَ فَإِنَّهُ يَأْتِي يَوْمَ الْقِيَامَةِ شَفِيعًا لِأَصْحَابِهِ
Artinya :
“Bacalah Al-Quran, sesungguhnya ia (Al-Quran) akan datang di hari kiamat memberi syafaat kepada pembacanya.” (Imam Muslim, Shahih Muslim).

Walau tidak ada informasi atau keterangan yang shahih tentang fadhilah berdoa setelah khatam Al-Quran. Namun berdoa setelah khatam Al-Quran sudah menjadi tradisi para pendahulu kita dan sebagian ahli fiqih.

Diriwayatkan secara shahih oleh sahabat Anas bin Malik Ra, sebagai berikut:
كان أنس إذا ختم القرآن جمع ولده وأهل بيته فدعا لهم
Artinya :
“Dahulu Anas, jika dia mengkhatamkan Al Quran maka dia mengumpulkan anak-anaknya dan keluarganya, lalu dia berdoa untuk mereka.”

Karena berdoa niatnya sebagai rasa syukur kepada Allah atas usahanya sudah dapat mengkhatamkan Al-Quran.
Rasulullah bersabda :
مَنْ صَلَّى صَلَاةَ فَرِيضَةٍ فَلَهُ دَعْوَةٌ مُسْتَجَابَةٌ، وَمَنْ خَتَمَ الْقُرْآنَ فَلَهُ دَعْوَةٌ مُسْتَجَابَةٌ
“Barangsiapa yang sholat yaitu sholat fardhu maka dia memiliki doa yang mustajab, dan barangsiapa yang mengkhatamkan Al-Quran maka dia memiliki doa yang mustajab.” (Imam Ath Thabarani dalam Al Mujam Al Kabir No. 647).
Dari hadist diatas, setelah sholat fardhu dan setelah khatam Al-Quran adalah waktu yang mustajab buat berdoa. Maka panjatkanlah doa setelah Khatam Al-Quran agar keinginanya di kabulkan oleh Allah.

Bacaan Doa Khatam Al-Quran Arab
اَللَّهُمَّ ارْحَمْنِيْ بِاْلقُرْآنْ، وَاجْعَلْهُ لِيْ إِمَامًا وَنُوْرًا وَهُدًا وَرَحْمَةْ، اَللَّهُمَّ ذَكِّرْنِيْ مِنْهُ مَا نَسِيْتُ، وَعَلِّمْنِيْ مِنْهُ مَا جَهِلْتُ، وَارْزُقْنِيْ تِلاَوَتَهُ آنَاءَ الْلَيْلِ وَأَطْرَافَ النَّهَارْ، وَاجْعَلْهُ لِيْ حُجَّةً يَا رَبَّ اْلعَالَمْيِنَ
Bacaan Doa Khatam Al-Quran Latin
“Allhummarhamni bilqur’an. Wajalhu li imaman wa nuran wa hudan wa rohmah. Allahumma dzakkirni minhu ma nasitu wa ‘allimni minhu ma jahiltu warzuqni tilawatahu aana-allaili waj’alhu li hujatan ya rabbal ‘alamin.”
Artinya :
“Ya Allah berikanlah rahmat kepadaku dengan kitab Al-Quran yang agung ini, jadikanlah ia (Al-Quran) bagiku sebagai panutan, cahaya, serta petunjuk rahmat.”
“Ya Allah ingantkanlah aku seandainya aku lupa akan ayat-ayat Al-Quran.”
“Ajarkanlah aku dari padanya yang belum aku ketahui dan anugerahkanlah kepadaku kesempatan membaca Al-Quran tengah malam dan siang hari dan jadikanlah ia (Al-Quran) sebagai pembela yang kuat bagiku. Wahai Allah, Tuhan semesta alam.”

Dalam doa setelah khatam Quran diatas, terdapat 6 makna yang sangat penting. simak yaa....makna yang terkandung dalam doa khatam Al-Quran berikut.
Berikut 6 poin penting atau makna doa Khatam Al-Quran.
1. Meminta Kasih Allah
Dalam Doa tersebut terdapat harapan kita untuk meminta kasih dari Allah.
Hal ini terdapat dalam bacaan :
اَللَّهُمَّ ارْحَمْنِيْ بِاْلقُرْآنْ
Artinya :
“Ya Allah, kasihilah aku dengan Al-Quran.”
Makna dari bacaan ini adalah setelah membaca Al-Quran kita memohon kasih-Nya. Kita berharap agar Allah melimpahkan kasih-Nya kepada kita, sebab kita telah menjaga interaksi dengan Al-Quran.
2. Meminta agar Al-Quran dijadikan Pemimpin, Cahaya, Petunjuk dan Rahmat
Hal ini terdapat dalam bacaan :
وَاجْعَلْهُ لِيْ إِمَامًا وَنُوْرًا وَهُدًا وَرَحْمَةْ
Artinya :
“Dan jadikanlah Al-Quran sebagai Pemimpin, Cahaya, Petunjuk dan Rahmat bagiku.”
Makna dari bacaan ini adalah setelah membaca Al-Quran kita memohon agar Al-Quran menjadi pemimpin atau yang harus dijadikan pedoman untuk kita. Menjadi cahaya bagi kita yang sedang menjalani kesuraman dalam hidup.
Al-Quran dapat menjadi petunjuk bagi kita sebagai umat islam yang taat. Dan juga Al-Quran menjadi rahmat agar senantiasa kita mendapatkan kesenangan terus menerus.
3. Meminta Diingatkan Dari Isi Al-Quran yang Terlupa
Hal ini terdapat dalam bacaan :
اَللَّهُمَّ ذَكِّرْنِيْ مِنْهُ مَا نَسِيْتُ
Artinya :
“Ya Allah ingantkanlah aku seandainya aku lupa akan ayat-ayat Al-Quran.”
Makna dari bacaan ini adalah setelah membaca Al-Quran kita memohon agar kita selalau diingatkan dengan isi atau kandungan dalam Al-Quran.
Semoga Allah senantiasa memberikan petunjuk kepada kita agar dapat hafal dan mengingat isi dari Al-Quran yang telah kita baca.
4. Meminta Untuk Diajari Tentang Isinya yang Tidak Kita Ketahui
Hal ini terdapat dalam bacaan :
وَعَلِّمْنِيْ مِنْهُ مَا جَهِلْتُ
Artinya :
“Ajarkanlah aku dari padanya yang belum aku ketahui.”
Makna dari bacaan ini adalah setelah membaca Al-Quran kita memohon agar selalu diberikan pemahaman akan isi Al-Quran yang belum kita pahami.
Semoga Allah senantiasa memberikan anugerah kepada kita agar dapat paham dengan isi dari Al-Quran yang telah kita baca.
5. Meminta Rezeki Berupa Kedekatan Dengan Al-Quran
Hal ini terdapat dalam bacaan :
وَارْزُقْنِيْ تِلاَوَتَهُ آنَاءَ الْلَيْلِ وَأَطْرَافَ النَّهَارْ
Artinya :
“Anugerahkanlah kepadaku kesempatan membaca Al-Quran tengah malam dan siang hari.”
Makna dari bacaan ini adalah setelah membaca Al-Quran kita memohon agar selalu diberikan limpahan rezeki.
Permohonan untuk yang ini sangat luar biasa. Karena kita memohon bentuk rezeki yang berbeda. Kenapa berbeda, karena kita memohon rasa nikmat untuk selalu berdekatan dengan Al-Quran.
Memohon kepada Allah agar senantiasa dapat selalu membaca Al-Quran dalam waktu malam dan siang hari.

6. Meminta Pembelaan Al-Quran
Hal ini terdapat dalam bacaan :
وَاجْعَلْهُ لِيْ حُجَّةً يَا رَبَّ اْلعَالَمْيِنَ
Artinya :
“Jadikanlah ia (Al-Quran) sebagai pembela yang kuat bagiku. Wahai Allah, Tuhan semesta alam.”
Makna dari bacaan ini adalah setelah membaca Al-Quran kita memohon agar Al-Quran menjadi pembela utuk kita.
Menjadi pembela untuk kita di hari akhir kelak. Karena Al-Quran adalah salah satu yang dapat menjadi syafaat untuk kita di hari kiamat nanti.
Al-Quran sebagai kitab pedoman hidup umat islam. Begitu banyak sekali hikmah dari membaca Al-Quran.
Berikut ini adalah beberapa hikmah atau keutamaan membaca Al-Quran.
1. Mendapatkan Pahala
Al-Quran akan mendatangkan pahala bagi setiap umat muslim yang membacanya.
Seperti dalam hadis riwayat Tirmidzi yang menyebutkan bahwa membaca satu huruf dari Al-Quran akan mendatangkan satu kebaikan, dari satu kebaikan tersebut akan dilipat gandakan menjadi sepuluh.
2. Mendapat Ketentraman Jiwa atau Hati
Dalam surat Al-Isra ayat 82 menyebutkan bahwa Al-Quran diturunkan oleh Allah untuk mengobatai segala penyakit hati. Bagi para pembaca Al-Quran dan bagi setiap orang yang mendengarkan dan menyimak ayat-ayat Al-Quran.
3. Diangkat Derajatnya
Allah akan mengangkat derajat orang yang membaca, mempelajari, dan mengamalkan Al-Quran. Selain itu bagi yang mengamalkannya akan lebih dekat dengan Allah.
4. Al-Quran Dapat Memberikan Syafaat
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, bahwa Al-Quran dapat memberikan syafaat di hari kiamat bagi setiap orang yang mau membacanya.
Maka perbanyaklah membaca Al-Quran serta amalkanlah Al-Quran dalam kehidupan sehari-hari, agar kelak Al-Quran menjadi penolong Anda di hari kiamat.
5. Dihadiri Malaikat
Dengan senang tiasa membaca Al-Quran, maka rumah Anda akan selalu dihadiri oleh malaikat. Malaikat akan mengunjungi setiap rumah yang penghuninya selalu membaca Al-Quran.
6. Terbebas Dari Aduan Rasulullah
Saat hari kiamat akan ada beberapa manusia yang diadukan RAsulullah kepada Allah. Salah satu hikmah membaca Al-Quran adalah akan terbebas dari aduan Rasulullah. Untuk itu perbanyaklah membaca Al-Quran.
7. Menjadi Kemuliaan Bagi Orang Tuanya di Surga
Memiliki anak yang sholeh dan sholehah tentunya idaman setiap orang tua. Setiap orang tua berharap kelak anaknya bisa menjadi penolong orang tuanya di akhirat.
Setiap anak yang belajar dan membaca Al-Quran apalagi sampai hafal Al Quran 30 Juz, maka kelak di akhirat orang tua mereka akan diberikan pakaian kemulian di surga.

Maka ayukkss Alquran di jadikan kebiasann membaca Al-Quran, serta tafsirnya dan  mengamalkan Al-Quran di kehidupan sehari-hari.
Itulah beberapa kemuliaan dari membaca Al-Qu’ran. Marilah lebih gemar untuk membaca Al-Quran. Selalu luangkan waktu untuk membaca Al-Quran beserta terjemahanya.

Adab Membaca Al-Quran

Ketika membaca Al-Quran ada bebarapa sikap yang perlu diperhatikan. Adab-adab membaca Al-Quran ini perlu diperhatikan agar Anda mendapatkan kesempuranaan pahala saat membaca Al-Quran.
1. Membaca Al-Quran Dalam Keadaan Suci
Lebih baik memang ketika membaca Al-Quran dalam keadaan diri yang suci.
Namun bukan berarti tidak diperbolehkan membaca Al-Quran ketika dalam keadaan najis, meski dalam keadaan najis seorang muslim masih boleh membaca Al-Quran.
2. Mulailah Membaca Al-Quran Dengan Kalimat Ta’awudz dan Membaca Bismillah Pada Setiap Awal Surat 
membaca Al-Quran maka ada baiknya membaca kalimat Ta’awudz terlebih dahulu, kemudian bacalah bismillah pada setiap awal surat, kecuali surat At-Taubah.
3. Membaca Dengan Pelan (Tartil)
Bacalah Al-Quran dengan pelan dan tidak terburu-buru. Bacalah setiap huruf dalam Al-Quran sesuai dengan hukum-hukum ilmu tajwid.
Membaca Al-Quran dengan pelan dan teliti bertujuan untuk menghindari kesalahan arti dan lafal bacaannya.
4. Membaca Al-Quran Dengan Khusyuk
Pengaruh ayat Al-Quran yang dibaca dapat menyentuh jiwa dan perasaan seseorang yang membaca ataupun yang mendengarnya.
Dan bahkan tidak sedikit juga orang yang menangis ketika membaca atau mendengarkan ayat Al-Quran.
Karena kalau membaca dan mengetahui artinya akan ada bacaan yang bisa membuat pembaca dan yang mendengarkan menangis.
Meskipun begitu bukan berarti kita boleh pura-pura menangis ketika membaca atau mendengar lantunan ayat Al-Quran.
5. Bacalah Dengan Suara yang Bagus
Bacalah Al-Quran sesuai dengan makhroj hurufnya, sesuai dengan panjang pendek huruf, dan sesuai dengan kententuan kaidah ilmu tajwid. Tidak perlu membaca dengan suara yang dibuat-buat di luar kemampuannya.
Itulah bebarapa adab sebelum membaca Al-Quran, jika ingin mendapat kesempurnaan pahala saat memnaca Al-Qur’an maka praktikanlah adab-adab tersebut.

Dan pada malam ini, dimulai lagi dengan membaca Alfatihah untuk melanjutkan tadarus berikutnya, subhanalloh walhamdulillah wala ilaaha illallohu Wallohu Akbar
lahaula walaa quwwata illa billah hil aliyyil aazdiim.

Wassalmualaikum Warahmatullohi Wabarokaatuh
















Allah menginginkan bagimu kemudahan dan tidak menginginkan kesukaran untukmu. Dan hendaknya kalian sempurnakan bilangannya dan bertakbirlah (mengangungkan kebesaran) Allah sesuai dengan yang Allah berikan petunjuk kepada kalian agar kalian bersyukur (Q.S al-Baqoroh: 185). Menjalankan puasa di 10 hari pertama adalah wujud bersyukur sebab tidak semua orang mendapatkan kesempatan berjumpa dengan Ramadhan.
Banyak orang tua yang ingin sehat aagar bisa puasa ramadhan dengan sempurna, banyak orang meninggal juga yang ingin kembali ke dunia agar bisa menjalankan ibadah ramadhan tentu kita yang mendapat kesempatan harus memanfaatkan sebaik mungkin dengan cara melakukan ibadah tersebut sejak awal yakni sejak 10 hari pertama Ramadhan.

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

BELAJAR BELAJAR BELAJAR MENULIS SETIAP HARI (32)

Rabu, 29 April 2020 Tema: BELAJAR BELAJAR BELAJAR MENULIS SETIAP HARI Nara Sumber: Dr Uswadin                        Pengembang Labschool                        Ketua IKA UNJ, Kabid Pend.ISNU DKI Jakarta                        https://uswadinlabschool.blogspot.com/ Judul: Menulis Menulis Menulis Setiap Hari Oleh: Mudafiatun Isriyah         'Bermanfaatlah untuk sesama' ( Uswadin ) Assalamualaikum wr wb Profil:                                            Brebes, 15 Maret 1968 Pendidikan MP S3 UNJ Guru SMP Labschool Jakarta, dan Kebayoran. Kepala SMP Labschool Cibubur 2011 sd 2019 Pengembang Labschool UNJ Menikah dikarunia 2 anak Tinggal di Matrama...

LANGKAH MUDAH MEMBUAT BUKU ELEKTRONIK (eBOOK) DENGAN GOOGLE DOC

Era digital saat ini sudah saatnya digantikan buku elektronik sebagai sumber belajar yang menyenangkan. Dikenal dengan nama ebook , atau buku digital versi elektronik. Bisa simpan dalam smartphone lho. Buku beratus-ratus halaman bisa disimpan dalam bentuk digital. Itulah yang disebut ebook. Membuat ebook merupakan salah satu usaha untuk melestarikan literatur. Namun yang berbentuk buku jumlahnya banyak dan memerlukan biaya perawatan yang mahal. Dengan melakukan tranfer dari bentuk buku ke bentuk buku elektronik merupakan cara yang tepat dan hemat. Saat ini cara orang membaca buku sudah berubah. Membaca buku lebih mudah bisa membaca dimana saja, tanpa membawa perangkat besar seperti tas dan lain-lain. FUNGSI DAN MANFAAT EBOOK Sebagai media informasi Mengungkapkan gagasan atau ide baru KELEBIHAN DAN KEKURANGAN EBOOK . Dapat dibaca dimanapun dan kapanpun Yang pasti adalah aman dan abadi. Bisa gratis dan mudah didapat Murah Nah ini dia kekurangannya. Hanya a...

MERDEKA MENULIS (9)

Minggu, 15 Maret 2020 Tema: Mengapa Menulis Nara sumber: Bp. Dudung Nurullah Koswara Judul: Merdeka Menulis Oleh: Mudafiatun Isriyah "Ketika antibiotik menolak antivirus maka jagalah silaturrahim"  Menetapkan alarm jam 02.00. Di hari Minggu jam 01.45 telepon berdering, Budi sahabatku menelpon, ok siap prepare kataku. Jam 02.20 telepon berdering, ok On The Road. Percakapan ini menunjukkan tanda serius bergabung berangkat menuju Kottta Blater Kab. Jember. Kata Silah yang artinya hubungan dan rahim artinya kerabat. Untuk itu rasululloh memerintahkan agar umat islam menjaga dan menyambung kekerabatan khususnya bagi sesama muslim. Berawal dari silaturrahim online WAG Delima (keluarga alumni SMPN 1Kab. Lumajang tahun 1985), terbentuklah panitia dadakan untuk menindaklanjuti silaturrahim ke saudara D5 yang ada di desa  Blater yaitu saudara Nike Tri Wijayanti. Dilakukan survey lapangan terlebih dahulu, dinyatakan Pantai Canga...