Rabu, 29 April 2020
Tema: BELAJAR BELAJAR BELAJAR MENULIS SETIAP HARI
Nara Sumber: Dr Uswadin
Pengembang Labschool
Ketua IKA UNJ, Kabid Pend.ISNU DKI Jakarta
https://uswadinlabschool.blogspot.com/
Judul: Menulis Menulis Menulis Setiap Hari
Oleh: Mudafiatun Isriyah
Profil:
Brebes, 15 Maret 1968
2. Tere Liye- "Rindu "Lepaskanlah. Maka esok lusa, jika dia adalah cinta sejatimu, dia pasti akan kembali dengan cara mengagumkan. Ada saja takdir hebat yang tercipta untuk kita. Jika dia tidak kembali, maka sederhana jadinya, itu bukan cinta sejatimu." Rindu
3. Asma Nadia-'Assalamualaikum beijing', "Namun, rasa sakit akan menguatkan seseorang menapaki hidup. Penderitaan akan menumbuhkan kebijaksanaan. Kesengsaraan yang melewati batas akan melahirkan kekuatan yang tak bisa diduga." -
4. Raditya Dika-'Cinta brontosaurus', "Di dalam bentuk tubuh yang biasa-biasa ini, gue lagi remuk redam hancur minah, compang camping, kuda bunting. Tapi bagi orang lain yang ngeliat, gue terlihat biasa. Karena apapun masalah kita, serumit dan sekompleks apapun, orang lain akan tetep jalan dengan hidupnya, seolah tidak memperdulikan, Life must goes on."
Tema: BELAJAR BELAJAR BELAJAR MENULIS SETIAP HARI
Nara Sumber: Dr Uswadin
Pengembang Labschool
Ketua IKA UNJ, Kabid Pend.ISNU DKI Jakarta
https://uswadinlabschool.blogspot.com/
Judul: Menulis Menulis Menulis Setiap Hari
Oleh: Mudafiatun Isriyah
'Bermanfaatlah untuk sesama' (Uswadin)
Assalamualaikum wr wbProfil:
Brebes, 15 Maret 1968
Pendidikan MP S3 UNJ
Guru SMP Labschool Jakarta, dan Kebayoran.
Kepala SMP Labschool Cibubur 2011 sd 2019
Pengembang Labschool UNJ
Menikah dikarunia 2 anak
Tinggal di Matraman Jakarta Timur
Email: dinuswa15@gmail.com
Motto Bermanfaatlah untuk sesam
Bismillahirrohmanirrohiimm, Selamat menunaikan ibdah puasa semoga senantiasa di Rahmatan Lillalaamiinn, aamiinn
Salam hangat Bapak Uswadin
Memulai membuka materinya nya dengan membarikan draf tulisan di buku notes kecil.
Menulislah setiap hari, karena menulis itu keterampilan dan kemampuan yang harus dibiasakan.
Kalau dilakukan secara terus menerus sambil dilakukan evaluasi kelemahan dan kekurangan maka akan senantiasa akan mendapatkan perubahan besar dalam mind site otak dan keterampilan tangan ini akan membudaya pada diri.
Untuk memulai menulis dengan baik kita harus bisa mengatasi:
Tanpa ide/gagasan utama/pikiran-pikiran yang akan dituangkan untuk apa menulis, mengapa menulis dan action menulis.
Memulai menulis akan lebih baik. Jangan takut menulis karena ketidak percayaan dirinya akan membuat lemah dalam menulis. Karena tulisan yang baik adalah tulisan yang selesai. Karya yang baik adalah karya yang selesai. Dalam termonologi agama bahwa: iqra' bacalah , dan membaca membaca membaca maka kita harus berani MENULIS.
Ini contoh draf Bapak nara sumber:
Salam hangat Bapak Uswadin
Memulai membuka materinya nya dengan membarikan draf tulisan di buku notes kecil.
Menulislah setiap hari, karena menulis itu keterampilan dan kemampuan yang harus dibiasakan.
Kalau dilakukan secara terus menerus sambil dilakukan evaluasi kelemahan dan kekurangan maka akan senantiasa akan mendapatkan perubahan besar dalam mind site otak dan keterampilan tangan ini akan membudaya pada diri.
Ide
ini muncul saat saya sedang santai dan karena khawatir hilang... maka langsung
saya ambil ballpoin dan buku kecil utk mencatat poin2 apa yg terlintas dalam
kepala.
Setelah
poin2 tersebut tertulis maka...pada waktu dan suasana yang tepat kita bisa
tulis ide tersebut.
- Diri sendiri
- Ketidak percayaan diri, mungkin karena karya tidak bagus, tidak berbobot dll
- Disiapkan waktu untuk menulis
- Memanfaatkan ide, karena terkadang ide datang pada saat ada dimana-mana maka ide tersebut segera di simpan entah di buku notes kecil, di HP atau di pointer-pointer utama yang nantinya akan memudahkan daya ingat untuk meneruskan ide nya untuk ditulis.
Tanpa ide/gagasan utama/pikiran-pikiran yang akan dituangkan untuk apa menulis, mengapa menulis dan action menulis.
Memulai menulis akan lebih baik. Jangan takut menulis karena ketidak percayaan dirinya akan membuat lemah dalam menulis. Karena tulisan yang baik adalah tulisan yang selesai. Karya yang baik adalah karya yang selesai. Dalam termonologi agama bahwa: iqra' bacalah , dan membaca membaca membaca maka kita harus berani MENULIS.
Ini contoh draf Bapak nara sumber:
Setelah jadi tulisan menjadi seperti ini.
Mengambil Hikmah dibalik Pandemi Covid-19
Adanya sebuah keyakinan bahwa segala sesuatu yang terjadi di dunia ini adalah karena Allah swt akan memberikan hikmah di dalamnya. Allah telah berfirman dalam kitab suci yang artinya : Tidak ada sesuatu yang sia-sia dari penciptaan Allah (QS 3: 191). Allah berkehendak atas segala sesuatu yang terjadi di bumi ataupun di langit, karena Dia adalah maha berkehendak (QS 85:16). Peristiwa terjadinya Corona Virus di daerah Wuhan China di penghujung tahun 2019 dan akhirnya melebar hampir menyentuh seluruh negara di dunia sehingga menjad wabah pandemik yang dikenal dengan Pandemik Covid-19.
Wabah virus Corona telah merubah dunia secara mendadak, suasana keramaian yang semula terjadi di seluruh belahan dunia menjadi kesunyian yang merata, aktivitas sekolah dan perkantoran di rubah menjadi bekerja dan belajar di rumah, perusahaan dan industri terpaksa berhenti sesaat, dan beberapa berdampak lahirnya pemutusan hubungan kerja (PHK), pertumbuhan ekonomi melambat dan berimbas kepada menurunya kemampuan ekonomi masyarakat khususnya masyarakat kalangan bawah. Bahkan aktivitas keagamaan yang sakral pun yang semula dilakukan di tempat ibadah dilaksanakan di rumah. Bekerja dari rumah, belajar dari rumah, dan belajar di rumah (work from home and home learning).
Kebijakan social distancing dan physical distancing yang diterapkan dengan adanya karantina wilayah atau pembatasan sosial berskala besar (PSBB) dalam rangka mencegah penularan telah diterapkan di berbagai daerah. Karena pola penyebaran virus ini sulit dideteksi sehingga menghindari kontak langsung dengan orang lain pada saat sekarang sangat disarankan. Semua orang mempunyai potensi untuk menularkan virus ini, karena penyakit ini kadang ditularkan oleh Orang Tanpa Gejala (OTG) yang telah berinteraksi dengan orang yang terpapar virus. Penyakit ini memang tidak memandang strata sosial, pejabat tinggi atau rakyat biasa, ras, negara, bahkan agama, semua memiliki potensi yang sama terpapar. Negara-negara maju dan terkenal bersih di Eropa dan Amerika-pun tidak luput dari virus ini. Bahkan menurut data Worldometer per 24 April 2020 pukul 00:31 GMT, Amerika menjadi episentrum wabah ini karena korban yang sangat banyak dan jumlah positif mencapai 879.598 kasus, meninggal 49.812 dan sembuh 85.679 orang.(https://www.worldometers.info/coronavirus/country/us/).
Kebijakan-kebijakan strategis telah diambil oleh pemerintah negara-negara di dunia, tidak terkecuali Indonesia untuk dapat menekan penyebaran virus corona dan mengatasi dampak-dampak yang timbul dari akibat virus. Beberapa langkah tersebut antara lain menerapkan PSBB, menetapkan Work From Home, belajar di rumah (home learning), menyiapkan Rumah Sakit Darurat, Pembatasan angkutan umum, keharusan menggunakan masker, memberikan bantuan sosial kepada warga terdampak, dan yang terakhir adalah pelarangan mudik menjelang lebaran yang merupakan tradisi turun temurun di Indonesia.
Hal-hal di atas merupakan dampak-dampak yang muncul karena adanya wabah virus Corona ini. Namun dibalik itu semua ternyata ada dampak-dampak positif yang ditimbulkan oleh adanya virus corona ini bagi manusia, bumi dan alam semesta. Beberapa dampak positif atau hikmah yang muncul antara lain:
- Lahirnya kembali kesadaran akan pentingnya peran pendidikan di keluarga, bahwa peran orangtua dalam mendidik anak, adalah kewajiban yang utama dan pertama.
- Kedekatan dan keakraban keluarga semakin erat, dalam kondisi biasa, anak-anak kurang mendapat perhatian orangtua karena kesibukan orangtua di luar rumah untuk mencari penghasilan/ berusaha. Namun dengan work from home, orang tua dapat menemani anak-anak dan bersama di rumah dalam waktu yang cukup lama.
- Kesadaran kebersihan masyarakat semakin membaik dengan lahirnya kesadaran mencuci tangan dan menerapkan pola hidup bersih, bijak pada saat batuk dan bersin serta adanya kerja bakti membersihkan rumah dan lingkungan serta penyemprotan disinfektan di lingkungan.
- Adanya kesadaran dari masyarakat bahwa mendidik anak ternyata berat, banyak orangtua selama home learning merasa kesulitan mendampingi anak-anaknya belajar di rumah. Mereka ingin segera kondisi normal sehingga anak-anak bisa kembali ke sekolah dan belajar di sekolah. Demikian pula dengan anak-anak yang merasa belajar di sekolah lebih menyenangkan, karena bisa bertemu dengan kawan-kawan, guru dan lingkungan yang lebih luas.
- Guru-guru menjadi akrab dengan teknologi untuk pembelajaran, yang semula belum terbiasa menggunakan berbagai aplikasi dan beberapa tools untuk e-learning atau menggunakan gawai untuk pembelajaran maka sekarang hampir semua guru menjadi akrab menggunakan perangkat tersebut, ada yang menggunakan aplikasi dari google, ada zoom cloud meeting, web sekolah, whats app group, email dan lain-lain. Tuntutan pelayanan dalam Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) selama Belajar dari Rumah (BDR) maka guru mau tidak mau harus menggunakan TIK dalam pembelajaran.
- Polusi udara di kota-kota besar dunia menurun dan udara lebih sehat dan bersih. Beberapa negara di dunia dilaporkan bahwa kualitas udara dengan kebijakan work from home yang membatasi aktivitas manusia. Menurut data Satelit Copernicus Sentinel-5P baru-baru ini memetakan polusi udara di Selruh Eropa serta China mengungkapkan adanya penurunan yang signifikan dalam konsentrasi nitrogen. (liputan6.com)
- Bumi semakin menjadi lebih baik karena getaran bumi semakin berkurang. Dikutip detikINET dari CBS, periset yang memantau pergerakan Bumi menyebut bahwa disetopnya sistem transportasi, bisnis dan kegiatan manusia lain berkolerasi dengan getaran Bumi lebih rendah dari biasanya.
- Menurunnya emisi gas rumah kaca dan perbaikan lapisan Ozon. Sebagaimana dilansir dari Tehran Times, sejak awal 2020, banyak orang mengalami hal tak terduga. Untuk pertama kalinya secara berturut-turut, emisi gas rumah kaca, konsumsi bahan bakar fosil, lalu lintas udara, darat dan laut secara drastis telah menurun. Keadaan tersebut membuat emisi gas rumah kaca pada Maret 2020 menjadi sama kondisinya dengan 1990-an, yaitu 30 tahun yang lalu. Menurut Darvish, menurunnya pergerakan manusia di alam dan lingkungan luar ruangan secara signifikan mulai mengurangi jumlah polusi suara dan gempa bumi. ( https://www.kompas.com/global/read/2020/04/22/064100670/bumi-rayakan-kondisi-terbaiknya-di-tengah-wabah-virus-corona?page=all.)
- Satu hal yang baik dari adanya musibah corona adalah, munculnya solidaritas sosial yang tumbuh di kalangan masyarakat. Kesadaran berbagi kepada yang membutuhkan muncul di berbagai komunitas dan masyarakat. Ada pesan yang menarik dari peristiwa ini, walaupun fisik berjauhan namun hati dan perhatian selalu dekat.
- Kesadaran membantu para petugas kesehatan yang dilakukan oleh beberapa kalangan masyarakat karena adanya kesadaran bahwa para petugas kesehatan adalah garda penting dalam mengatasi dan menyembuhkan wabah covid-19. Bantuan berupa Alat Pelindung Diri (APD) yang semakin mahal harganya karena terbatasnya persediaan, bantuan masker serta hand sanitizer sampai kepada bantuan baerupa makanan dan minuman serta buah-buahan untuk mendukung stamina para petugas kesehatan. Kondisi ini baru terjadi saat adanya wabah virus corona ini, dan sebelumnya masyarakat sangat jarang membantu petugas kesehatan dalam kondisi normal.
Demikianlah beberapa hikmah yang dapat diambil dengan adanya wabah virus corona. Banyak kejadian yang menyedihkan namun tidak sedikit juga yang memberikan kabar kegembiraan dan kebaikan bagi kehidupan manusia pada masa mendatang. Yang utama bagi kita semua sekarang adalah, tetap berpikir positif, menjaga kesehatan, menggunakan masker jika keluar, jaga jarak dan lebih baik di rumah (stay at home and keep health), serta peduli dengan masyarakat yang membutuhkan.
Memasuki Ramadhan 1441 H marilah kita perbanyak berdoa kepada Allah swt agar musibah covid-19 ini dapat segera berlalu dari bumi tercinta, dan kehidupan dapat normal kembali dengan suasana yang lebih sehat, lebih peduli dan lebih bahagia. Pasti ada rencana Allah yang indah untuk kehidupan manusia yang akan datang. Inna maal usri yusro, wa inna maal usri yusro. Bersama kesulitan ada kemudahan dan bersama kesulitan ada kemudahan.
Tulisan yang telah kita buat maka bisa di bagikan ke publik bisa melalui blog kita atau melalui media sosial yang lain seperti fb atau media cetak atau online.
Tulisan yang sudah jadi saya coba kirim ke media on line dan alhamdulillah bisa diterima oleh redaksi.
Karya Bapak Uswadin yang dikirim ke beberapa media on line.
➥Mengambil Hikmah di Balik Pandemi Covid-19 - https://www.teraslampung.com/mengambil-hikmah-di-balik-pandemi-covid-19/
➥https://channel9.id/43292/mengambil-hikmah-dibalik-pandemi-covid-19/
➥Mengambil Hikmah di Balik Pandemi Covid-19 - https://klikanggaran.com/opini/mengambil-hikmah-di-balik-pandemi-covid-19.html
Selain media online kita juga mencoba dan memberanikan diri untuk mengirimkan tulisan kita ke media cetak.
Ada kebanggaan tersendiri jika tulisan kita dapat dimuat apalagi di surat kabar yg sudah populer atau berskala nasional.
Pengalaman Bapak Uswadin:
➧Tulisan yang di upload di blog sendiri juga bisa menjadi media informasi kita.
➧Contoh tulisan yg ditulis di blog pribadi dan bisa di share juga ke medsos kita seperti facebook atau wag
Dengan menulis kadang2 ide2 baru muncul dan tidak hanya tulisan kita pun juga bisa menulis syair lagu yang bisa menjadi sebuah lagu jika dinyanyikan.
Mengambil Hikmah dibalik Pandemi Covid-19
Adanya sebuah keyakinan bahwa segala sesuatu yang terjadi di dunia ini adalah karena Allah swt akan memberikan hikmah di dalamnya. Allah telah berfirman dalam kitab suci yang artinya : Tidak ada sesuatu yang sia-sia dari penciptaan Allah (QS 3: 191). Allah berkehendak atas segala sesuatu yang terjadi di bumi ataupun di langit, karena Dia adalah maha berkehendak (QS 85:16). Peristiwa terjadinya Corona Virus di daerah Wuhan China di penghujung tahun 2019 dan akhirnya melebar hampir menyentuh seluruh negara di dunia sehingga menjad wabah pandemik yang dikenal dengan Pandemik Covid-19.
Wabah virus Corona telah merubah dunia secara mendadak, suasana keramaian yang semula terjadi di seluruh belahan dunia menjadi kesunyian yang merata, aktivitas sekolah dan perkantoran di rubah menjadi bekerja dan belajar di rumah, perusahaan dan industri terpaksa berhenti sesaat, dan beberapa berdampak lahirnya pemutusan hubungan kerja (PHK), pertumbuhan ekonomi melambat dan berimbas kepada menurunya kemampuan ekonomi masyarakat khususnya masyarakat kalangan bawah. Bahkan aktivitas keagamaan yang sakral pun yang semula dilakukan di tempat ibadah dilaksanakan di rumah. Bekerja dari rumah, belajar dari rumah, dan belajar di rumah (work from home and home learning).
Kebijakan social distancing dan physical distancing yang diterapkan dengan adanya karantina wilayah atau pembatasan sosial berskala besar (PSBB) dalam rangka mencegah penularan telah diterapkan di berbagai daerah. Karena pola penyebaran virus ini sulit dideteksi sehingga menghindari kontak langsung dengan orang lain pada saat sekarang sangat disarankan. Semua orang mempunyai potensi untuk menularkan virus ini, karena penyakit ini kadang ditularkan oleh Orang Tanpa Gejala (OTG) yang telah berinteraksi dengan orang yang terpapar virus. Penyakit ini memang tidak memandang strata sosial, pejabat tinggi atau rakyat biasa, ras, negara, bahkan agama, semua memiliki potensi yang sama terpapar. Negara-negara maju dan terkenal bersih di Eropa dan Amerika-pun tidak luput dari virus ini. Bahkan menurut data Worldometer per 24 April 2020 pukul 00:31 GMT, Amerika menjadi episentrum wabah ini karena korban yang sangat banyak dan jumlah positif mencapai 879.598 kasus, meninggal 49.812 dan sembuh 85.679 orang.(https://www.worldometers.info/coronavirus/country/us/).
Kebijakan-kebijakan strategis telah diambil oleh pemerintah negara-negara di dunia, tidak terkecuali Indonesia untuk dapat menekan penyebaran virus corona dan mengatasi dampak-dampak yang timbul dari akibat virus. Beberapa langkah tersebut antara lain menerapkan PSBB, menetapkan Work From Home, belajar di rumah (home learning), menyiapkan Rumah Sakit Darurat, Pembatasan angkutan umum, keharusan menggunakan masker, memberikan bantuan sosial kepada warga terdampak, dan yang terakhir adalah pelarangan mudik menjelang lebaran yang merupakan tradisi turun temurun di Indonesia.
Hal-hal di atas merupakan dampak-dampak yang muncul karena adanya wabah virus Corona ini. Namun dibalik itu semua ternyata ada dampak-dampak positif yang ditimbulkan oleh adanya virus corona ini bagi manusia, bumi dan alam semesta. Beberapa dampak positif atau hikmah yang muncul antara lain:
- Lahirnya kembali kesadaran akan pentingnya peran pendidikan di keluarga, bahwa peran orangtua dalam mendidik anak, adalah kewajiban yang utama dan pertama.
- Kedekatan dan keakraban keluarga semakin erat, dalam kondisi biasa, anak-anak kurang mendapat perhatian orangtua karena kesibukan orangtua di luar rumah untuk mencari penghasilan/ berusaha. Namun dengan work from home, orang tua dapat menemani anak-anak dan bersama di rumah dalam waktu yang cukup lama.
- Kesadaran kebersihan masyarakat semakin membaik dengan lahirnya kesadaran mencuci tangan dan menerapkan pola hidup bersih, bijak pada saat batuk dan bersin serta adanya kerja bakti membersihkan rumah dan lingkungan serta penyemprotan disinfektan di lingkungan.
- Adanya kesadaran dari masyarakat bahwa mendidik anak ternyata berat, banyak orangtua selama home learning merasa kesulitan mendampingi anak-anaknya belajar di rumah. Mereka ingin segera kondisi normal sehingga anak-anak bisa kembali ke sekolah dan belajar di sekolah. Demikian pula dengan anak-anak yang merasa belajar di sekolah lebih menyenangkan, karena bisa bertemu dengan kawan-kawan, guru dan lingkungan yang lebih luas.
- Guru-guru menjadi akrab dengan teknologi untuk pembelajaran, yang semula belum terbiasa menggunakan berbagai aplikasi dan beberapa tools untuk e-learning atau menggunakan gawai untuk pembelajaran maka sekarang hampir semua guru menjadi akrab menggunakan perangkat tersebut, ada yang menggunakan aplikasi dari google, ada zoom cloud meeting, web sekolah, whats app group, email dan lain-lain. Tuntutan pelayanan dalam Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) selama Belajar dari Rumah (BDR) maka guru mau tidak mau harus menggunakan TIK dalam pembelajaran.
- Polusi udara di kota-kota besar dunia menurun dan udara lebih sehat dan bersih. Beberapa negara di dunia dilaporkan bahwa kualitas udara dengan kebijakan work from home yang membatasi aktivitas manusia. Menurut data Satelit Copernicus Sentinel-5P baru-baru ini memetakan polusi udara di Selruh Eropa serta China mengungkapkan adanya penurunan yang signifikan dalam konsentrasi nitrogen. (liputan6.com)
- Bumi semakin menjadi lebih baik karena getaran bumi semakin berkurang. Dikutip detikINET dari CBS, periset yang memantau pergerakan Bumi menyebut bahwa disetopnya sistem transportasi, bisnis dan kegiatan manusia lain berkolerasi dengan getaran Bumi lebih rendah dari biasanya.
- Menurunnya emisi gas rumah kaca dan perbaikan lapisan Ozon. Sebagaimana dilansir dari Tehran Times, sejak awal 2020, banyak orang mengalami hal tak terduga. Untuk pertama kalinya secara berturut-turut, emisi gas rumah kaca, konsumsi bahan bakar fosil, lalu lintas udara, darat dan laut secara drastis telah menurun. Keadaan tersebut membuat emisi gas rumah kaca pada Maret 2020 menjadi sama kondisinya dengan 1990-an, yaitu 30 tahun yang lalu. Menurut Darvish, menurunnya pergerakan manusia di alam dan lingkungan luar ruangan secara signifikan mulai mengurangi jumlah polusi suara dan gempa bumi. ( https://www.kompas.com/global/read/2020/04/22/064100670/bumi-rayakan-kondisi-terbaiknya-di-tengah-wabah-virus-corona?page=all.)
- Satu hal yang baik dari adanya musibah corona adalah, munculnya solidaritas sosial yang tumbuh di kalangan masyarakat. Kesadaran berbagi kepada yang membutuhkan muncul di berbagai komunitas dan masyarakat. Ada pesan yang menarik dari peristiwa ini, walaupun fisik berjauhan namun hati dan perhatian selalu dekat.
- Kesadaran membantu para petugas kesehatan yang dilakukan oleh beberapa kalangan masyarakat karena adanya kesadaran bahwa para petugas kesehatan adalah garda penting dalam mengatasi dan menyembuhkan wabah covid-19. Bantuan berupa Alat Pelindung Diri (APD) yang semakin mahal harganya karena terbatasnya persediaan, bantuan masker serta hand sanitizer sampai kepada bantuan baerupa makanan dan minuman serta buah-buahan untuk mendukung stamina para petugas kesehatan. Kondisi ini baru terjadi saat adanya wabah virus corona ini, dan sebelumnya masyarakat sangat jarang membantu petugas kesehatan dalam kondisi normal.
Demikianlah beberapa hikmah yang dapat diambil dengan adanya wabah virus corona. Banyak kejadian yang menyedihkan namun tidak sedikit juga yang memberikan kabar kegembiraan dan kebaikan bagi kehidupan manusia pada masa mendatang. Yang utama bagi kita semua sekarang adalah, tetap berpikir positif, menjaga kesehatan, menggunakan masker jika keluar, jaga jarak dan lebih baik di rumah (stay at home and keep health), serta peduli dengan masyarakat yang membutuhkan.
Memasuki Ramadhan 1441 H marilah kita perbanyak berdoa kepada Allah swt agar musibah covid-19 ini dapat segera berlalu dari bumi tercinta, dan kehidupan dapat normal kembali dengan suasana yang lebih sehat, lebih peduli dan lebih bahagia. Pasti ada rencana Allah yang indah untuk kehidupan manusia yang akan datang. Inna maal usri yusro, wa inna maal usri yusro. Bersama kesulitan ada kemudahan dan bersama kesulitan ada kemudahan.
Tulisan yang telah kita buat maka bisa di bagikan ke publik bisa melalui blog kita atau melalui media sosial yang lain seperti fb atau media cetak atau online.
Tulisan yang sudah jadi saya coba kirim ke media on line dan alhamdulillah bisa diterima oleh redaksi.
Karya Bapak Uswadin yang dikirim ke beberapa media on line.
➥Mengambil Hikmah di Balik Pandemi Covid-19 - https://www.teraslampung.com/mengambil-hikmah-di-balik-pandemi-covid-19/
➥https://channel9.id/43292/mengambil-hikmah-dibalik-pandemi-covid-19/
➥Mengambil Hikmah di Balik Pandemi Covid-19 - https://klikanggaran.com/opini/mengambil-hikmah-di-balik-pandemi-covid-19.html
Selain media online kita juga mencoba dan memberanikan diri untuk mengirimkan tulisan kita ke media cetak.
Ada kebanggaan tersendiri jika tulisan kita dapat dimuat apalagi di surat kabar yg sudah populer atau berskala nasional.
Pengalaman Bapak Uswadin:
➧Tulisan yang di upload di blog sendiri juga bisa menjadi media informasi kita.
➧Contoh tulisan yg ditulis di blog pribadi dan bisa di share juga ke medsos kita seperti facebook atau wag
Kalau kita terbiasa menulis maka insya allah kita pun sebagai guru bisa tingkatkan menjadi sebuah buku.
Bisa dari buku pelajaran yang kita ampu.
Pendidikan Kewarganegaraan |
Karena kita sering menyampaikan hal2 tsb setiap hari jadi akan mudah dituliskan dalam buku.
(Uswadin,2020)
Sekolah Inspirasiku |
Buku dan CD Pencerah Jiwa
Koleksi Buku-buku best seller Bapak Uswadin
|
➤https://m.soundcloud.com/uswadin-labschool/hebatnya-negriku
Selamat mencoba dan pasti bisa.
Sukses selalu...
Selayang Pandang Buat Sang Nara Sumber:
Koleksi Karya-karya Hebat Penulis Indonesia
1. Dewi Lestari- 'Perahu Kertas, "Aku memandangimu tanpa perlu menatap. Aku mendengarmu
tanpa perlu alat. Aku menemuimu tanpa perlu hadir. Aku mencintaimu tanpa perlu
apa-apa, karena kini kumiliki segalanya."-Rectoverso-
2. Tere Liye- "Rindu "Lepaskanlah. Maka esok lusa, jika dia adalah cinta sejatimu, dia pasti akan kembali dengan cara mengagumkan. Ada saja takdir hebat yang tercipta untuk kita. Jika dia tidak kembali, maka sederhana jadinya, itu bukan cinta sejatimu." Rindu
3. Asma Nadia-'Assalamualaikum beijing', "Namun, rasa sakit akan menguatkan seseorang menapaki hidup. Penderitaan akan menumbuhkan kebijaksanaan. Kesengsaraan yang melewati batas akan melahirkan kekuatan yang tak bisa diduga." -
4. Raditya Dika-'Cinta brontosaurus', "Di dalam bentuk tubuh yang biasa-biasa ini, gue lagi remuk redam hancur minah, compang camping, kuda bunting. Tapi bagi orang lain yang ngeliat, gue terlihat biasa. Karena apapun masalah kita, serumit dan sekompleks apapun, orang lain akan tetep jalan dengan hidupnya, seolah tidak memperdulikan, Life must goes on."
5. Salim A. Fillah -'Jalan Cinta
Para Pejuang', "Jika kita menghijrahkan cinta dari kata benda menjadi
kata kerja maka tersusunlah sebuah kalimat peradaban dalam paragraf sejarah.
Jika kita menghijrahkan cinta dari "jatuh cinta" menjadi "bangun
cinta" maka cinta menjadi sebuah istana, tinggi menggapai
surga."
6. Habiburrahman El Syirazi- 'Dalam
Mihrab Cinta', "Cinta adalah sesuatu yang menakjubkan. Kamu tidak
perlu mengambilnya dari seseorang untuk memberikannya kepada orang lain. Kamu
selalu memilikinya lebih dari cukup untuk diberikan kepada orang lain."
Sharing dengan peserta:
⇴Kalau hasil sebuah penelitian ilmiah mau dijadikan Buku populer, apakah ada persyaratannya.
Jadi bisa saja dijadikan tulisan populer tinggal pengemasan yang lebih mudah dibaca dan difahami.
Carannya antara lain dapat dilakukan dengan
Menulis menulis dan belajar menulis.
Saya juga masih belajar.
Yang penting jangan dipaksakan kalau sedang tidak mood. Suasana batin sangat mempengaruhi dalam menulis. Sebelum di upload mimimal baca 3x dan nanti kita akan menemukan kekuranagnnya.
Syukur kalau ada kawan yang mau baca sebelum di upload.
⇴Kalau mau mengirim tulisan ke media online apakah ada persyaratan tertentu?
Kalau mau kirim tulisan media online bisa lihat di bagian redaksi dan tata cara mengirim artikel di media tersebut. Media online sangat butuh tulisan untuk konten-konten mereka.
⇴bagaimana strategi menulis menulis sebuah artikel untuk dimuat media cetak.
Strategi yang dilakukan adalah memantas-mantaskan dulu tulisan kita.
Jika sdh dinilai layak maka akan diterima...karena kita juga bersaing dg tulisan2 lain.
Ditolak atau tidak diterima jgn membuat kita putus harapan.
Apalagi sekarang hanya modal email.
Kesimpulan:
Menulis adalah keterampilan. Jangan takut salah dalam menulis. lakukan dan segera catat jika ada ide. Karena Ide itu batang tubuh dari menulis. Kerangka menulis/pikiran-pikiran yang akan dituangkan, gagasana utama, langsung di tulis di media tulis tercepat seperti di HP dan segera adakan waktu untuk menelusuri tulisan agar ide-ide tersebut tidak basi
#Mudafiatun Isriyah⇴Kalau hasil sebuah penelitian ilmiah mau dijadikan Buku populer, apakah ada persyaratannya.
Jadi bisa saja dijadikan tulisan populer tinggal pengemasan yang lebih mudah dibaca dan difahami.
Carannya antara lain dapat dilakukan dengan
- Mengambil latar belakang dari penelitian ditulis lagi di bagian pendahuluan dengan bahasa yg simpel saja. Bisa dipecah menjadi 2 bab.
- Menyampaikan penemuan penting atau ide penting apa dari penelitian tsb. Ini bisa di bagi menjadi 3 atau 4 bab.
- Rekomendasi apa dari penulisan tsb dalam 1 bab.
- Penutup atau kesimpulan jadikan 1 bab.
- Tambahkan gambar atau foto atau data yg membuat tulisan menjadi lebih menarik.
Menulis menulis dan belajar menulis.
Saya juga masih belajar.
Yang penting jangan dipaksakan kalau sedang tidak mood. Suasana batin sangat mempengaruhi dalam menulis. Sebelum di upload mimimal baca 3x dan nanti kita akan menemukan kekuranagnnya.
Syukur kalau ada kawan yang mau baca sebelum di upload.
⇴Kalau mau mengirim tulisan ke media online apakah ada persyaratan tertentu?
Kalau mau kirim tulisan media online bisa lihat di bagian redaksi dan tata cara mengirim artikel di media tersebut. Media online sangat butuh tulisan untuk konten-konten mereka.
⇴bagaimana strategi menulis menulis sebuah artikel untuk dimuat media cetak.
Strategi yang dilakukan adalah memantas-mantaskan dulu tulisan kita.
Jika sdh dinilai layak maka akan diterima...karena kita juga bersaing dg tulisan2 lain.
Ditolak atau tidak diterima jgn membuat kita putus harapan.
Apalagi sekarang hanya modal email.
Kesimpulan:
Menulis adalah keterampilan. Jangan takut salah dalam menulis. lakukan dan segera catat jika ada ide. Karena Ide itu batang tubuh dari menulis. Kerangka menulis/pikiran-pikiran yang akan dituangkan, gagasana utama, langsung di tulis di media tulis tercepat seperti di HP dan segera adakan waktu untuk menelusuri tulisan agar ide-ide tersebut tidak basi
#Puasa hari kelima
suapaya tdk terllau rapat antar paragarf, sebaiknya dikasih enter dua kali, tks
BalasHapusAmazing ini resume. Top markotop.deh pokoknya
BalasHapusOkey poll bunda. Bagus tulisannya
BalasHapusMantap semangat dan menginspirasi
BalasHapuskerennn
BalasHapuskereen bu...lengkap dan menginspirasi
BalasHapusResumnya lengkap dan mudah dipahami mantul
BalasHapus